Samaritan Girl [Review]
Sepasang gadis bersahabat. Salah satu nya ingin pergi ke eropa setelah mendengar kisah kisah tentang Maria dari ayah nya yang seorang polisi.
Sahabat nya mendukung nya dengan cara menjual diri pada om om agar uang terkumpul cepat. Saat teman nya lagi melayani om om , dia menunggu di bawah jendela hotel.
Namun suatu hari teman nya ke pergok polisi dan lompat dari jendela hotel dan dia pun membawa nya ke rumah sakit namun tak tertolong.
Merasa bersalah dia pun bertekad mengembalikan semua yang diberikan teman nya pada nya.
Berlandaskan buku harian teman nya dia pun mulai mengembalikan uang yang di berikan pada om pada temannya dan juga layanan yang diberikan.
Sayang nya ayah nya mengetahui nya . Dan ayah nya mulai membunuh para om yang dilayani nya.
Semua pun berakhir saat pelanggan terakhir di layani. Si ayah mendapati buku harian yang di buang oleh nya .
Sadar akan kelalaian nya si ayah mengajak anak nya berziarah ke makam ibu.
Lalu sepulang nya si ayah mengajarkan anak nya gimana cara nya menyetir mobil. Setelah agak lancar ayah nya berkata setelah ini kamu jalan sendiri ayah gak ngikutin lagi.
Tanpa di sangka saat anak nya beneran nyetir sendiri si ayah menelpon polisi dan menyerahkan diri.
Film pun berakhir dengan pengejaran si anak pada mobil polisi namun menyerah karena mobil nya terhambat lumpur.
KESAN SAYA :
kisah ayah dan anak yang menyentuh. Meskipun si ayah berusaha maksimal menjaga si anak. Ternyata si anak malah bertindak di luar nalar.
Namun meski begitu si ayah tetap menerima si anak. Dan tetap menyayangi nya.
Amanat Cukup sepele untuk sebuah film yang nampak membosan kan sekali.
Awal nya saya kira ini film pembunuhan secara yang buat adalah Kim Ki Duk, pembuat the isle, Time dan Moebius yang ada adegan sadis nya.
Namun di film ini dia melunak. Ya setidak nya tidak ada tokoh utama yang terbunuh di sini.
Skor Kodok : 7,5/10
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Kodok Curhat
0 komentar:
Posting Komentar