Deep [Review]
Empat orang mahasiswa kedokteran dengan suka rela mengajukan diri kesebuah penelitian obat yang dipercaya dapat membuat pengguna nya bersemangat. Obat ini mengacu pada pembuatan hormon kortisol yang membuat manusia menjadi bersemangat.
Ke empat mahasiswa itu adalah Jane, Win, Peach dan Cin. Semua nya berasal dari latar belakang berbeda yang akhir nya dipertemukan karena proyek Deep. Meskipun saya pribadi merasa aneh karena di awal penelitian saat Jane datang ke Lab, si peneliti jerman berkata bahwa ini adalah proyek rahasia. Namun dengan gampang nya Win mengetahui bahwa Jane juga ikut serta. Padahal jam pengukur reaksi obat tidak jauh beda dengan jam biasa.
Jane digambarkan sebagai mahasiswa miskin tinggal dengan nenek dan adik nya yang suka ngeband. Tiap malam dia tidur bahkan cuma 1 jam atau bahkan tidak karena harus belajar, mengurus nenek sekaligus memasak menu makanan buat warteg dirumah nya.
Win, lelaki bad boy yang ternyata tidak se bad boy narasi nya. Dia hanya suka mabuk dan olahraga dan sedikit membangkang pada ayah nya dengan hanya sebatas marah marah tanpa alasan karena meyakini ayah nya gak peduli sama keluarga semenjak ibu nya bunuh diri. Dia tidak tidur karena sibuk dugem setiap hari. Tidak dijelaskan berapa lama dia tidur biasa nya.
Peach, seorang hikikomori yang suka game. Lebih ke culun sih menurut Saya. Anak orang kaya suka banget sama Cin, lebih kaya stalker tapi ya gak juga sih secara dia bantu nambahin view youtube nya Cin. Berhubung dia suka game. Masuk akal lah dia begadang.
Terakhir Cin, influencer ala ala yang begadang karena stress dipaksa masuk kuliah kedokteran padahal mau kuliah komunikasi. Tiap malam minum pil tidur biar bisa tidur.
Mereka dengan gampang melewati level pertama eksperimen dan mulai kapok di level ke dua. Dikarenakan Cin pingsan saat tau Peach adalah stalker nya. Lebih tepat nya newbie stalker. Bisa bisa nya dia bawa korban stalkeran ke rumah dan dengan polos nya kamar gak dikunci. Dangkal sekali.
Berhubung mereka kapok, selamat lah mereka berempat dari level dua dan memutuskan tidak lagi bergabung penelitian Deep.
Namun karena durasi film belum habis, dibuatlah konflik dimana nenek Jane sakit, dan Adik Jane berulah. Dengan sok dia kasih jane duit hasil penelitian deep level 2 dan dengan bego nya langsung cus aja suntik ke level 3.
Dan bego nya lagi, Jane memutuskan untuk barter antara adik nya dengan Level 3 dengan syarat temen temen nya musti ikut.
Dengan sedikit drama yang sebenar nya bisa dibilang lazim namun seakan akan dibuat buat bergabung lah mereka dalam level 3.
Demi melancar kan eksperimen, Jane meminta bantuan dosen nya yang dengan senang hati pula membantu mereka.
Hari hari berlalu hingga akhir nya mereka sudah sampai ke level ngantuk akut dan mulai berhalusinasi. Kekacauan terjadi. Cin mulai menyalahkan Jane dan Win mulai kemukuli Peach.
Di saat itulah Jane tidak sengaja bertemu dengan dokumen lamaran peneliti jerman yang rupa nya bekerja untuk dosen mereka. Yang tentu saja mudah ditemukan karena dokumen nya diletakkan begitu saja. Dangkal sekali.
Saat itu lah Jane mengatur cara agar dapat lolos dari penelitian.
Film berakhir happy ending dengan cara Jane membuat Win serangan jantung ringan. Dan mereka berhasil mengintrogasi dosen yang rupa nya korban bucin bertahun tahun. Berupaya membangunkan pacar nya yang koma dikarena kan berhalusinasi akibat kelamaan begadang.
Pesan moral yang didapat dari film ini tentu saja, jangan begadang kawan, begadang tak ada arti nya. Bergadang boleh saja asal ada perlu nya. RHOMA IRAMA...
0 komentar:
Posting Komentar