Kokoro ga Sakebitagatterunda [Review]
Naruse Jun dulu nya sangat cerewet dan naif. Dia bermimpi dapat hidup di sebuah istana besar bersama seorang pangeran.
Kebetulan di kota tempat dia tinggal ada sebuah hotel yang desain nya seperti sebuah istana besar. Karena nya Jun sering kesana.
Suatu hari saat dia ke "istana" itu Jun mendapati ayah nya keluar dari sana bersama seorang wanita lain yang bukan ibu nya. Jun merasa ayah nya seperti pangeran dan dia bercerita dengan antusias pada ibu nya dan berkata mungkin ibu nya adalah seorang penyihir jahat sehingga tidak dapat undangan ke pesta di istana.
Sayang nya semenjak saat itu hari hari Jun berubah. Ayah nya bercerai dengan Ibu nya. Ibu nya meminta Jun untuk tidak berkata apa pun lagi dan Ayah nya juga menyalahkan Jun akan apa yang terjadi. Dan jadilah Jun berkhayal kalo ada sebuah telur yang mengutuk nya untuk tidak berbicara lagi.
Bertahun tahun berlalu dan Jun pun sudah menjadi remaja. Jun masih percaya akan kutukan tersebut sehingga saat dia berbicara perut nya akan sakit.
Kelas nya ditunjuk untuk membuat pementasan di acara komunitas jangkauan dan Jun pun ditunjuk menjadi panitia bersama 3 orang lain nya, Yaitu Natsuki , seseorang yang nampak sempurna ,Takumi, seorang yang apatis dan Daiki anggota klub baseball yang cidera.
Awal nya mereka tidak cocok satu sama lain namun lama kelamaan mereka menjadi kompak dan sepakat membuat drama musikal untuk acara komunitas jangkauan.
Takumi membuat Jun membuka hati dan mulai berbicara kembali. Dan itu membuat Jun jatuh hati. Sayang nya Takumi punya masa lalu sendiri, dimana orang tua nya bercerai dan dia pun mengabaikan pacar nya saat dia di SMP nya dulu yang pacar nya itu ternyata Natsuki.
Tak kalah menarik Daiki pun ternyata memiliki masalah juga, dia cidera dan tidak dapat latihan dan anggota klub lain nya mengeluh akan perilaku nya yang di anggap semena mena.
Saat hari pementasan tiba, Jun kabur karena patah hati setelah tahu hubungan Natsuki dan Takumi. Takumi pun menyusul nya dan Jun pun kembali ke pentas di akhir akhir acara. Dan tak luput juga setelah pementasan Daiki mengatakan perasaan nya terhadap Jun dan berusaha menyelesaikan masalah nya satu persatu.
Kesan Saya
Ide cerita nya sederhana namun mengena sekali. Ke empat orang tokoh nya adalah orang orang yang bermasalah yang perlu mengeluarkan isi pikiran nya masing masing.Mereka adalah orang orang yang tidak dapat mengutarakan apa yang ingin mereka utarakan.
Masalah mereka juga cukup kompleks masalah keluarga,persahabatan,klub dan Cinta. Namun mereka akhir nya dapat menyelesaikan semua nya satu persatu.
Film ini seakan ingin menyampaikan kalo kita tidak dapat kabur dari masalah kita,kita harus menghadapi nya meski perlahan namun pasti juga gak mengapa.
Grafis nya cukup baik, khas studio A1 lah dan yang paling saya nikmati di movie ini adalah OST nya. Epic epic semua dan nyaman untuk di dengarkan.
SKOR KODOK : 7,5 /10
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Kodok Curhat
0 komentar:
Posting Komentar